Toko online atau toko konvensional? Saat ini toko online mendominasi hampir seluruh pasar di dunia. Semua kegiatan transaksi di lakukan secara online. Dari mulai pakaian, makanan, spare part otomotif sampai ke perlengkapan rumah tangga pun online.
Lalu bagaimana dengan toko konvensional?
Dengan hadirnya tren belanja online membuat para pedagang di pasar berpindah haluan. Mereka mulai mengikuti perkembangan zaman dengan memasarkan barang dagangan mereka via online. Saat ini di pasar tradisional lebih mendominasi perdagangan barang sembako dan kebutuhan dapur.Namun dengan hadir nya toko online juga berdampak pada pasar dan toko konvensional. Tentu semua ada sebab dan akibat nya.
Dampak dari hadirnya toko online
- Toko konvensional menjadi sepi pengunjung. Apalagi di masa pandemi covid ini banyak yang beralih belanja online.
- Ada dampak positif yang di rasakan dengan hadirnya toko online. Penjual bisa memasarkan dagangan nya via situs jual beli online atau media sosial.
- Banyak oknum yang memanfaatkan keadaan. Kasus penipuan dari transaksi online pun saat ini marak terjadi dimana mana. Pilihlah toko online yang memiliki kredibilitas dan terpercaya.
- Belanja online sekarang sudah di lengkapi sistem pembayaran di tempat.
- Belanja jauh lebih efisien dan mudah dengan toko online. Tidak perlu lagi keluar rumah, cukup akses melalui smartphone orang-orang sudah bisa berbelanja. Tidak perlu lagi merasakan desak-desakan, antri, bertemu dengan kemacetan di jalan.
- Bagi yang ingin merintis usaha baru. Toko online membutuhkan modal lebih sedikit dibandingkan toko konvensional, tidak memerlukan toko fisik, sudah ada model bisnis reseller dan dropship yang membuat bisnis seakan akan mudah.
Namun di sisi lain, semua memiliki konten pasar nya masing-masing. Toko konvensional dengan pasar tradisional atau supermarket yang mencukupi kebutuhan rumah tangganya.
Toko online menjadi pendukung sebagai bukti bahwa zaman sudah semakin canggih sekarang.